Gagahnya, Ibu2 paro baya ber-becek2, berjibaku, menanam padi - hanya demi upah kecil jatah uang saku anaknya yg sekolah. Mereka berendam dalam lumpur tak berbayar, tak mengkosmetik, tak berperhiasan. Namun mereka slalu tersenyum ikhlas, bercanda lepas menyapa siapapun yg lewat.